JOkowi sosok penjualan meubel dan sudah di kenal dunia. !!

Indonesia negara yang sangat besar. dan tentu adalah suatu karunia . kita di ciptakan berbeda dan kita sudah hampir 70 tahun sudah hidup berdampingan tanpa harus saling mencari alasan untuk berpisah. karena sudah menjadi sunahtullah bahwa kita ini memang berbeda.

potensi kita besar hanya saja sistem pemerintahaan kita yang menganut presedensial harus mancapai 20% agar bisa menjalankan calon presiden. pdip yang menjadi pemenang tahun ini  tepatnya tahun 2014 semoga indonesia jadi lebih baik.

seperti pemerintahan sebelumnya kita sudah di perlihatankan sebuah koalisi transaksional sehingga pembangunan indonesia tidak terdengar dan kesejahteraan indonesia sepertinya tidak di openi oleh pemerintahan kemarin. si pemimin sibuk mengurusi para petingginya yang terlibat kasus korupsi seperti anas ubarningrum, andy malarangeng dan juga pejabat-pejabat yang  lain

ada dua calon yang sangat di dukung oleh sebagaian  masyarakat  indonesia yaitu jokowi dan juga prabowo. keduanya mempunyai latar belakang yang berbeda . prabowo dari militer dan jokowi dari sipil karena itu dalam acara debat yang diadakan di balai sarbini sungguh memukau karena. yang memukau adalah jokowi karena selama ini dia di imagekan oleh suatu station tvoon , stasiun penyebar fitnah itu terus mendiskriditkan jokowi . yan tentu saja ALlah tidak akan salah pilih

prabowo yang di anggap jago debat ternyata tidak bisa menjawab pertanyaan dengan baik dan hanya pandai beretorika saja. sedangkan jokowi sangat mahir karena dia berpenalaman dalam bidang pemerintahan. sudah tentu ini semakin akan memantapkan pilihan ke jokowi karena dia berpengalaman dan dia dari lingkup pemrintahan yang kecil dan beranjak ke lingkup pemerintahan yang besar ke gurbenur.

rakyat indonesia akan semakin cerdas dengan menonton debat ini. dan terbukti kualitas jokowi karena jawaban yang di berikan oleh direktur pukat sangat relevan dan contohnya sangat praktis. akankah kita di buahi oleh suatua yang tidak pasti . jika kita  pengambilan keputusannya berpijak pada dukungan yang buta maka salah dan benar tetap saja di anggap benar , dan tentu itu bukanlah keputusan yang benar untuk memilih sesuatu yang benar.

siapa yang mendukung  jokowi, bagaimana dia akan mendukung pembangunan , akankah dia akan blusukan lagi di seluruh negara ini. semoga saja kita bisa memberikan yang terbaik dalam pemilihan ini , indonesia pasti jaya