Saturday 17 October 2020

catatan akhir pekan. kelas yang banyak tidak menghalangiku untuk senantiasa update ilmu baru

 kadang pikiranku terus saja berkecambuk, memikirkan hal-hal yang terjelek yang akan terjadi padaku. tetapi hal semacam itu adalah lumrah karena aku sebagai manusia. tetapi tentu saja ada beebrapa yang patut aku syukuri sebagai manusia yang tercipta dan membawa aku kepada sebuah pikir bahwa aku adalah seorang suami dan ayah. 

suami dari seorang wanita yang telah rela menerima aku. cantik secara hati walaupun ada kemurnia pengungkapan rasa tersebut. tetapi aku tahu dan paham bahwa dia adalah wanita yang secara fisik sempurna dan mau menerima aku apa adanya. beruntung aku di beri ALlah sebuah pekerjaan tetap di wearnes ini. tahun 2002 aku memulainya. dari seorang asdos biasanya. dengan kekurangan pada fisikku tetapi saat itu aku tidak menyerah dengan kondisi ini. tetap aku berjuang untuk mendapatkan apa yang aku impikan. 

aku dulu begitu bahagia menemukan sosok yang menjadi istriku ini. dalam pengajaran di tahun ajaran baru selalu saja aku menjadi sebuah bahan untuk diperbincangkan mengenai ketidak telitian ku dalam pengawasan anak-anakku. sampai hal memalukan yang aku lakukan. aku tidak boleh menangis dalam hadapan mereka tetapi aku harus tetap kuat karena aku bertahan disini untuk memberikan sebuah nafkah kepada anak dan istriku. 

mas wahyu sosok yang aku kenal lewat facebook terus menerus memberikan aku sebuah kasus tentang sebuah bahasa pemrograman yaitu code igniter yang saat ini telah banyak di tinggalkan oleh orang banyak entah mengapa orang-orang diwearnes sekarang ini lebih senang dengan bahasa pemrograman yaitu laravel. 

tetapi apapun itu rakus dan terukur dalam mempelajari ilmu menjadi motivasiku adanya kajian tentang kecerdasan buatan membuat aku terus belajar dan menjari sebuah artikel mengenainya. walaupun itu nantinya ada hubungan dengan bahasa yang lain. tetapi memang hal baru akan membutuhkan hal baru untuk mempelajarinya. jika aku hanya memperlajari bahagaimana belajar yang baik tentu sajakau tidak akan berkembang





No comments:

Post a Comment