Friday 8 April 2016

Tindakan tim transisi yang memperketat isc 2016, sangat tepat

keburukan dan juga cap buruk telah dialamatkan atau terkesankan kepada para orang-orang yang duduk di eksko pssi. ini membuktikan bahwa segal produk pssi yaitu pt liga indonesia yang membuat isl, sungguh tidak dipercaya oleh pemerintah indonesia. tidak ada kebijaksanaan yang dapat melindungin pemain. dan biasanya pemain tidak di kontrak dengan jelas oleh para klub.

mungkin bagi para pendukung pssi. memandang bahwa pemerintah begitu kejamnya karena kegiatan persepakbolaan indonesia distop. mungkin wajar juga karena sejak berdiri liga indonesia yang katanya profesional belum bisa memberikan prestasi yang lebih baik lagi, pada tahun 2010 kala itu piala aff dan bergabungnya dua pemain naturalisasi indonesia . kristian gonzales dan juga irfan bachinm. tetapi tidak dapat menjuari aff 2010 walaupun berhasil mengalahkan thailand di akhir pertandingan dengan skor 2-1

indonesia atau tetaptnya rakyat indonesia yang mencintai sepak bola di buat atau tepatnya dikecewakan dengan kekalahan dari malaysia dan pada waktu itu mengeruk untung sangat banyak adalah tvoon dan juga antva. yang bertanya dan terlalu ekspose dengan tim nasional indonesia. dan nurdin halid yang koruptor tetapi oleh para klub masih di petahankan untuk jadi ketua umum pssi. dan sekarang ini lebih parah lagi ketum pssi sekarang malah menjadi buron.

banyak sekali kejadian-kejadian dalam penyelenggaraan isl indonesia yaitu adanya kematian dari para pemain, kemudia gaji yang tidak dibayar oleh klub, dan tentu saja harusnya pemain itu yang tidak dibayar harus meninggalkan klubnya karena mereka tidak dapat memenuhi kebutuhan hidupknya jika tidak dibayar oleh klub dimana mereka bermain. tetapi anehnya pemain itu dulu sangat mau main di klub yang tidak dibayar.

ketika ada persoalan dengan pemerintah. dan tindakan pemerintah yang mau memperbaiki nasib sepak indonesia sungguh , mereka dijadikan tameng oleh para pemegang kepentingan untuk dijadikan bahan ekspos akan menderitanya nasib mereka ketika mereka tidak dapat bermain sepak bola sebagaimana mestinya.

joko drinyono sang nakodah dari isc atau pt liga yang sekarang berganti nama menjadi trisula nusantara rupanya sikapnya melunak dibandingkan sang ketua yang sekarang lari dari tanggung jawab ketika anak buahnya tidak dapat makan karena sepak bola yang dibekukan oleh pemeritnah. selamat saja bertanding dan akhirnya team transisi akan membuat sebuah peraturan agar indonesia bisa menjadi team yang kuat dan tentu saja disegani diasia tenggara.

jadi memang pantas ketia salah satu penulis dari forum diskusi indonesia mengatakan bahwa hasil dari penjualan dari tikat serta hak siar tema nasional indonesia untuk u19. dipakai oleh sang ketua yang tersandung utang dengan dana hibah dari appbn untuk lanyala mataliti yagn sekarang lari terbirit-birit keluar negeri.





No comments:

Post a Comment