Wednesday 15 October 2014

Kesedihan dan kegagalan . dari timnas u19, di myanmar 2014

Tanggal 14 oktober 2014 mungkin merupakan hari paling menyedihkan bagi persepak bolaan indonesia . karena tim sepak bola kelompok umur 19, yang menjadi pendobrak dari gaya permainan indonesia yang selama ini monoton telah harus pulang lebih awal.

butuh proses yang panjang untuk menyajikan hiburan dan kebanggaan bagi masyarakat indonesia akan kualitas yang baik dan bertaraf internasional dari sebuha timnas  . yang disebut timnas garuda.

timnas u19 yang merupakan hasil dari pencarian bibit berbakat indonesia oleh chaoch indra safrei . merupakan bukti bahwa indonesia penuh dengan bakat sepak bola. hanya saja pssi selama ini tidak mampu meneruskan ataupun menciptkan suatu aktifitas yang dapat digunakan untuk menjaring bakat-bakat dari seluruh indonesia...

dan ini di buktikan bahwa ketika indonesia yang di wakili oleh timnas u19 berhasil mencapai juara dari u19 aff . pssi sepertinya kebakaran jengkot karena itu buru-buru mereka mengontrak pelatih coach indera seperti kita ketahui mereka tidak di gaji selama 7 bulan.

dan banyak sekali komentar-komentar berdatang dari pelatih yang tidak ada apa-apanya yang gagal menyelamatkan presema yaitu timo schuemenen yang juga berkomentar dengan tidak berdasar selama ini di karier kepelatihananya dia tidak bisa membawa persema berprestasi dan malah ikut ipl yang ujung-ujungnya tidak bisa bertahan sampai saat ini.

setiap perjuangan untuk mengharumkan nama bangsa pasti ada tantanganya . dan kegagalan adalah sesuatu yang sungguh sangat menyakitkan . anti klimaks dari permainan indonesia di piala asia u19 sungguh membuat hati ini sangat tergoyak ketika gawang timnas di bobol oleh usbekistan 3, dan australia si tetangga dekat dengan 1 kosong dan oleh uae yang kita kalahkan dalam ujicoba dengan skor 4-1 dan juga 2-1

lagi-lagi mental kita yang kelihatannya keder dengan lawan itu yang di sesalkan , dan juga strategi dan kegugupan juga menjadi alasan garuda kalah dari lawan-lawannya . tidak ada lagi sujud syukur dari timnas garuda jaya . dan tidak ada lagi cium tangan ketika akan meninggalkan lapangan.

tapi kebangkitan timnas garuda jaya u19 memberikan bukti bahwa pssi kurang bisa mencari solusi untuk menjaring bakat - bakat muda di bidang sepak bola dalam rangka meningkatkan prestasi indonesia di mata duina.. ,

suatu saat indonesia akan bisa masuk kepiala dunia. salah satunya adalah dengan kawalan blog ini yang kritsi dalam mengawasi setiap kebijaksanaan dari pssi , semoga Allah mengamini doa kita semua agar indonesia bisa masuk ke piala dunia.

No comments:

Post a Comment