masa hanya karena bola saja . persipura akan berpisah dengan indonesia. untuk itu yang mengeluarkan statement . tersebut pantas untuk di tangkap. karena itu mending kita tidak akan merestui pssi sekarang yang akan menjalankan roda organisasi karena . terbukti mereka tidak bisa melobi pemerintah
Ketua Tim Pembela PSSI, Togar Manahan Nero, menyalahkan Menteri
Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, terkait munculnya ancaman
Persipura yang berniat memisahkan diri dari Indonesia.
Togar mengatakan ancaman tersebut muncul karena Menpora telah
membekukan PSSI. Pembekuan itu menyebabkan hiburan buat masyarakat Papua
menjadi sirna karena Persipura tak bisa lagi bertanding.
"Itu kan salahnya menpora," ujar Togar Manahan Nero kepada ROL, Jumat (24/4).
Jika Persipura mewujudkan niatnya untuk pisah dari Indonesia, Togar menuding, pihak yang patut disalahkan adalah menpora dan bukan pemerintah. Pasalnya, pihak yang mematikan laga Persipura adalah keputusan menpora dan bukan undang-undang.
Togar mengatakan hingga kini PSSI masih tetap berusaha untuk mempertahankan Persipura. Persipura, kata da, merupakan bagian dari PSSI dan sepakbola Indonesia. Bahkan, Persipura dipastikannya bisa berlaga pada 25 April nanti.
Sebelumnya sebuah pesan singkat dikirimkan ke Wakil Ketua Umum PSSI, La Siya. Dalam pesan singkat itu, Persipura bisa saja berlaga di negara bagian pasific, Vanuatu dan sudah melakukan lobi ke Vanuatu
Jika Persipura mewujudkan niatnya untuk pisah dari Indonesia, Togar menuding, pihak yang patut disalahkan adalah menpora dan bukan pemerintah. Pasalnya, pihak yang mematikan laga Persipura adalah keputusan menpora dan bukan undang-undang.
Togar mengatakan hingga kini PSSI masih tetap berusaha untuk mempertahankan Persipura. Persipura, kata da, merupakan bagian dari PSSI dan sepakbola Indonesia. Bahkan, Persipura dipastikannya bisa berlaga pada 25 April nanti.
Sebelumnya sebuah pesan singkat dikirimkan ke Wakil Ketua Umum PSSI, La Siya. Dalam pesan singkat itu, Persipura bisa saja berlaga di negara bagian pasific, Vanuatu dan sudah melakukan lobi ke Vanuatu
No comments:
Post a Comment